Mengenal Perbedaan Acian dan Plesteran pada Dinding

 


Plesteran dan acian dinding adalah dua hal yang dilakukan untuk tujuan serupa. Keduanya dilakukan demi menghasilkan permukaan dinding yang halus. Jika permukaan dinding halus, maka nantinya proses pengecatan akan jadi lebih mudah dengan hasil optimal.

Namun, perlu diketahui bahwa plesteran dan acian adalah dua hal yang berbeda. Keduanya memiliki perbedaan mendasar meskipun memang tujuannya sama. Mari cari tahu di sini apa itu plesteran dan apa itu acian dinding, lalu seperti apa perbandingan keduanya.

 

Apa Itu Plesteran Dinding?

Plesteran dinding merupakan sebuah proses melapisi permukaan dinding memakai bahan pasir, semen, dan air. Semua bahan tersebut dicampur hingga membentuk konsistensi yang tepat lalu diaplikasikan ke permukaan dinding.

Proses plesteran dinding ini biasa diterapkan untuk menutupi sambungan batako, bata, baja ringan, juga beton. Ini merupakan salah satu tahap finishing yang dilakukan demi mendapat permukaan dinding lebih rapi dan menutupi material yang ada di dalamnya.

Tidak hanya dilakukan demi membuat permukaan dinding jadi rapi, plesteran dinding juga akan membantu memperkuat dinding. Dinding menjadi lebih kuat dan tidak mudah muncul retakan maupun rembesan.

 

Apa Itu Acian Dinding?

Sementara itu, acian dinding adalah proses menghaluskan permukaan dinding. Sama halnya seperti plesteran, acian ini merupakan salah satu bagian dari proses finishing. Tujuannya adalah membuat permukaan dinding jadi lebih halus dan dari segi estetika juga tampak lebih baik.

Acian dinding menggunakan dua bahan, yaitu semen dan air. Berbeda dengan plesteran yang memakai pasir, acian tidak menggunakannya. Biasanya acian dilakukan untuk mempersiapkan dinding sebelum proses pengecatan.

Penting sekali untuk berhati-hati dalam melakukan acian dinding. Pastikan bahwa bahan-bahan yang dipakai berkualitas bagus dan proses aplikasinya tepat. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan ketebalan acian agar tidak terlalu tebal namun juga tidak terlalu tipis.

 

Perbedaan Plesteran dan Acian Dinding

Dari pengertian plesteran dan acian tadi, Anda mungkin sudah memahami sekilas apa perbedaan keduanya. Namun agar lebih jelas, mari baca rincian mengenai perbedaan kedua proses finishing dinding.

Plesteran menggunakan bahan yang lebih banyak karena harus menambahkan pasir, sementara acian hanya memakai semen dan air. Hal ini membuat lapisan plesteran jadi lebih tebal dibandingkan acian.

Tujuan keduanya juga memiliki sedikit perbedaan. Plesteran dinding dilakukan untuk memberi  kekuatan dan ketebalan pada dinding. Sementara itu, acian berfokus untuk memperhalus permukaan dinding. Ketebalan plesteran juga lebih tebal, yaitu 1,5-3 cm, sedangkan acian cukup dengan ketebalan 1-3 mm.

Tampilan plesteran dan acian juga memiliki perbedaan yang bisa dilihat secara langsung. Plesteran memiliki permukaan yang kasar dan berkerut, meskipun bisa juga plesteran ini dibuat halus. Kemudian untuk acian dinding, memiliki hasil lebih halus sehingga biasa dilakukan untuk persiapan sebelum mengecat.

Plesteran dan acian dinding dapat digunakan sesuai kebutuhan. Keduanya menjadi tahap finishing yang memang penting untuk dilakukan. Pastikan untuk memakai bahan berkualitas agar hasil plesteran dan acian memuaskan.

 

Pentingnya Waterproofing Plesteran dan Acian Dinding

Baik itu plesteran dinding maupun acian dinding, sama-sama perlu dilakukan waterproofing. Ini merupakan proses pelapisan dengan memakai material yang waterproof. Hal ini dilakukan untuk mencegah kebocoran dan rembesan air pada dinding di masa yang akan datang.

Seperti kita tahu bahwa rembes dan bocor adalah masalah yang sangat umum dijumpai. Masalah seperti ini sering terjadi di dinding dan pastinya akan memicu rasa tidak nyaman. Masalah rembes maupun bocor tadi bisa disebabkan oleh proses acian dan plesteran yang tidak tepat.

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah tidak mengaplikasikan bahan waterproofing di permukaan acian dan plesteran. Padahal, pemakaian material waterproofing ini bisa membantu dinding memiliki ketahanan yang lebih baik dan tidak mudah berjamur.

Proses waterproofing juga akan meningkatkan kekuatan dari dinding. Logikanya mudah, yang sering rembes dan bocor pasti akan memiliki kekuatan yang semakin buruk dari waktu ke waktu. Sebelum terjadi kerusakan yang memakan biaya lebih besar, maka sangat disarankan untuk mencegah kebocoran tadi dengan pemakaian bahan waterproof terbaik.

 

Kesimpulan

Kini, Anda sudah paham apa sebenarnya perbedaan plesteran dan acian pada dinding. Keduanya sama-sama penting untuk dilakukan demi alasan kekuatan maupun estetika. Namun, jangan lupa untuk tetap mengaplikasikan bahan waterproof dan pilih produk Sikacoat Plus yang tepercaya.

Sikacoat Plus memiliki banyak kelebihan dan akan jadi pilihan terbaik untuk Anda. Ini merupakan bahan cat waterproofing dengan elastisitas tinggi dan mampu bekerja efektif mencegah keretakan pada dinding. Sikacoat Plus juga menggunakan formula tahan alkali.

Semen waterproof ini juga bisa digunakan di lingkungan luar karena sudah memiliki stabilitas yang sangat baik terhadap sinar. Produk ini bahkan bisa jadi solusi untuk mengatasi retak di dinding bangunan Anda.

Pemakaiannya mudah sehingga menurunkan risiko kesalahan dalam pengaplikasian demi mendapat hasil terbaik, serta dapat mengurangi waktu pengerjaan. Produk ini bisa diencerkan dengan air hingga 10%, yang hanya disarankan untuk aplikasi primer, dan memiliki konsumsi yang rendah.

Sika tercatat memiliki pengalaman 114 tahun dan sudah terlibat dalam beragam jenis proyek besar. Salah satu proyek besar yang melibatkan Sika adalah Apartemen Pakubuwono Spring di Jakarta, Indonesia. Sika juga merupakan brand pertama yang mencetuskan semen waterproofing di Indonesia.

Sikacoat Plus akan menjadi pilihan tepat untuk proses waterproofing plesteran dan acian dinding di sebuah bangunan. Selain terbukti aman, produk ini juga memiliki kualitas yang bagus sehingga layak diandalkan. Silakan saja klik di sini jika ingin mendapat informasi lebih lengkap dan dapatkan informasi mengenai beragam produk Sika lainnya


Komentar